Brontosaurus Sebenarnya Tidak Pernah Ada

Pada umumnya dinosaurus yang akrab dikenal peradaban manusia kini hanyalah dua, yaitu si karnivora Tyrannosaurus Rex atau T-rex dan si herbivora Brontosaurus atau si "leher panjang".
http://www.dinosaurfact.net/Pictures/Apatosaurus.jpg
Tulang-tulang dan tengkorak-tengkorak yang telah ditemukan setelah terkubur sekian lama sering dipajang di museum. Semua fosil-fosil yang menggambarkan tentang dinosaurus menunjukkan adanya makhluk hidup yang sangat besar yang pernah hidup di bumi. Tetapi ketika tulang-tulang itu disusun, ilmuwan tidak selalu membuat rekonstruksi yang akurat.

Setiap orang telah mendengar atau melihat gambar Brontosaurus dengan lehernya yang panjang, tetapi tidak banyak orang yang tahu bahwa Brontosaurus itu adalah sebuah kesalahan.

Ilmuwan-ilmuwan menemukan bahwa mereka telah menaruh fosil kepala yang salah pada fosil badan yang salah pula. Dua peneliti dari Institut Carnegie telah membuktikan bahwa tulang-tulang Brontosaurus di 5 museum utama dunia, termasuk di museum Carnegie sendiri, telah menaruh kepala yang salah.

Kedua orang itu, pada tahun 1979, telah memberitahukan media cetak bahwa deskripsi yang diberikan oleh Dr. O.C. Marsh yang adalah ahli fosil yang terkenal dari Yale, berdasarkan data tulang kepala yang salah.
Dalam artikel “Scientist Claim Brontosaurus Given Wrong Head” (Pittsburgh : Associated Press, October 10, 1979), Berman menjelaskan bahwa Dr. O.C. Marsh sebenarnya menggunakan tulang kepala yang ditemukan 3 atau 4 mil jauhnya dari tulang badannya.

Tetapi tidak ada orang yang mengetahuinya. Marsh sendiri tidak memberitahukan hal ini dalam artikelnya. Tidak ada bukti bahwa tulang kepala ini ada hubungannya dengan Brontosaurus.

Anda dapat memeriksa hal ini dalam Marsh’s Dinosaurus yang ditulis John H. Ostrom dan John S. McIntosh (New Have, Connecticut: Yale University Press, 1966), halaman 244.
Kemudian setelah diberikan kepala yang baru pada Brontosaurus maka makhluk itu lebih menyerupai Diplodocus.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCo_cAlQ9Q8-TFhLQm2wRrSm1MEz1igvk2m27sSS5YJ1sLulTAhfd32yqfqRbnY3LN2L9A0mBLCQOaTVXVnZeTR6EAST7VarLqRYGi4dqIfbwkUZZhS6utsimE97E1ScGiYiyEkEWj76s/s1600/diplodocus1.jpg


Kepala yang salah itu sebenarnya milik dinosaurus yang telah ditemukan sebelumnya yaitu Apatosaurus.


Karena alasan itu maka Brontosaurus tidak disebut dalam The New Dinosaur Dictionary karangan Donald. F. Glut (Citadel Press, Secaucus, New Jersey, 1982).


Rekonstruksi Dinosaurus

Sangat penting untuk anda ketahui bahwa pada saat ilmuwan menggali sejumlah tulang-tulang, mereka tidak menemukan tulang tersebut beserta dagingnya.

Walaupun mereka menemukan semua tulang-tulangnya secara lengkap (dan biasanya lebih sering ditemukan hanya beberapa bagian saja), mereka hanya mempunyai data 40 persen untuk menjelaskan bagaimana rupa makhluk tersebut.

Tulang-tulang itu tidak menceritakan bagaimana warna binatang itu atau apa yang ia makan. Sedikit sekali bukti fosil mengenai makanan kesukaan maupun minuman kesukaan dinosaurus.

Tetapi Komsognatus, Barioniks, dan Hadrosaurus merupakan pengecualian karena isi perutnya ada yang ditemukan dalam bentuk fosil yang masih utuh. Bukti bahwa Deinonikhus memangsa Tenontosaurus juga ditemukan.

Kebanyakan makanan dinosaurus hanya dapat diduga-duga saja berdasarkan data yang didapat oleh para peneliti dari gigi, bentuk rahang, maupun bentuk mulut dinosaurus yang telah menjadi fosil.

Gigi-gigi tajam yang dimiliki hanya menjelaskan bagaimana ia merobek makanannya tetapi bukan makanan apa yang dirobeknya. Ketika merekonstruksi dinosaurus yang besar dari sisa-sisa tulang, ilmuwan membuat berbagai asumsi.

Seperti, beberapa pernyataaan mengenai apa yang dinosaurus lakukan atau di mana mereka tinggal adalah penuh dengan dugaan-dugaan belaka.

Dalam film The Lost World dibicarakan mengenai tingkah laku Dinosaurus. Makhluk liar hasil cloning ini bisa mencium bau asap rokok dari jarak beberapa mil, punya intelegensi yang tinggi, menjaga dan memelihara bayinya, bisa balas dendam, dan sebagainya yang seolah mengatakan bahwa dinosaurus lebih cerdas dari pinguin.

Tidak satu pun dari hal-hal tersebut yang bisa diketahui dari fosil tulang belulang dinosaurus.

Sumber :
yasirmaster.blogspot.com

5 Alasan Komputer Wajib di Shut Down Setelah Selesai Menggunakannya

Setiap kali kita menggunakan komputer, setelah selesai kita waijb melakukan proses shutdown. namun, biasanya beberapa user kadang suka males menunggu proses shutdown yang agak lama, jadi langsung saja matiin dari tombol power atau dari stop kontaknya.
 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqB2ZD67bR5r_w35_IFxZsHf97xyjCtpPJxOafsZpsKXvIH7abt6uomSjpc5tC0r2QHJyQr9-ltqoep0LCy3rSUa2cU-4iU5P0yyYTYdsZY6zolqRIoBikmKHX3uduDqPwEtc6BY8HREGv/s320/komputer-unikboss.jpg

Nah bagi yang pernah melakukannya disarankan untuk baca pembahasan ini. Bila kita terlalu sering mematikan komputer dengan cara mematikan hubungan listrik ke komputer tanpa melakukan proses Shutdown, ada beberapa kendala yang akan terjadi :
 
1. Pada saat proses Shutdown komputer akan meregistrasi ulang komponen komputer yang terpakai (digunakan) dan software serta data yang dipakai atau yang di delete.

Kalau kita mematikan komputer secara langsung, maka komponen atau software serta data yang digunakan tidak dapat disimpan kedalam registri, sehingga bila terjadi masalah pada komputer maka komputer tidak dapat menjalankan system recovery berdasarkan tanggal atau waktu yang di tetapkan.
 
2. Pada saat proses Shutdown, processor memberikan perintah kepada bios untuk menghentikan segala pekerjaan-pekerjaan komponen peralatan, sehingga arus atau daya yang terpakai diputus secara normal.

Tapi kalau kita mematikan langsung maka komponen komputer secara mendadak mati tanpa pemutusan arus secara normal sehingga lama kelamaan akan menimbulkan kerusakan pada komponen komputer.
 
3. Pada saat proses Shutdown fan komputer akan bekerja dua kali lebih cepat untuk proses pendinginan processor, kalau kita mematikan komputer secara langsung, maka pendinginan processor tidak bekerja secara normal maka lama-kelamaan processor bisa rusak.
 
4. Pada saat proses Shutdown system memory akan dikosongkan, sehingga pada saat komputer dipakai lagi maka memory sudah benar-benar dalam keadaan refresh, kalau kita mematikan komputer secara langsung maka besar kemungkinan memory bisa rusak.
 
5. Pada saat proses Shutdown hard disk bekerja untuk menyimpan data yang diperintahkan processor serta menyalin data komponen serta software kedalam registrasi komputer, kemudian head hard disk akan kembali ke posisi awal (ke posisi tidak membaca hard disk).

Kalau kita mematikan komputer secara langsung maka selain data komponen dan software tidak tersimpan pada registry, juga posisi head hard disk berada di tengah-tengah silinder hard disk, sehingga pada saat dihidupkan kembali komputer dapat merusak silinder hard disk sehingga terjadi Bad sector hard disk, lama kelamaan akan menyebabkan hard disk rusak.
 
Itulah sebabnya mengapa pada saat proses Shutdown komputer lama untuk mati. Oleh sebab itu hendaknya jika mematikan komputer harus melakukan proses Shutdown terlebih dahulu, bila kita tidak ingin ada masalah kerusakan pada system komputer, baik software maupun hardware nya.

Sumber : unikboss.blogspot.com

Plaza Kuno 5.500 Tahun Yang Lalu Ditemukan di Peru

Sebuah plaza bundar yang dibangun 5.500 tahun lalu telah ditemukan di Peru, dan para arkeolog yang terlibat dalam penggalian tealh menentukan bahwa tanggal karbon menunjukkan plaza itu merupakan salah satu bangunan tertua yang pernah ditemukan di Amerika. Satu tim ahli kekunoan Peru dan Jerman menemukan plaza itu, yang tersembunyi di bawah potongan lain arsitektur di reruntuhan yang dikenal sebagai Sechin Bajo, di Casma, 370 Km di utara Lima, ibukota Peru.

"Itu merupakan penemuan yang mengesankan, masyarakat ilmuwan dan arkeologi sangat senang," kata Cesar Perez, ilmuwan di Institut Kebudayaan Nasioal Peru yang mengawasi proyek tersebut. "Ini dapat mendesain kembali sejarah negara ini." Sebelum penemuan di Sechin Bajo, pakar arkeologi menganggap benteng kuno Caral Peru adalah salah satu dari yang tertua di belahan bumi Barat, umurnya sekitar 5.000 tahun.

Para ilmuwan mengatakan, Caral yang terletak beberapa jam jika ditempuh menggunakan mobil dari Sechin Bajo, merupakan satu dari enam tempat di dunia ( bersama dengan Mesopotamia, Mesir, Cina, India dan Mesoamerika ) dimana manusia memulai kehidupan di kota lima ribu tahun lalu. "Penentuan tanggal yang dilakukan oleh pakar arkeologi Jerman menyebutkan sekitar 5.500 tahun, tapi sebagian lainnya dapat lebih tua bergantung pada hal lainnya yang ditemukan," kata Perez. Sebelumnya penemuan terakhir yang terletak dekat Sechin Bajo hanya berusia 3.600 tahun. Ini adalah gambar ilustrasinya:
"Mereka telah sangat maju mengerti arsitektur dan bangunan. Ini dapat secara jelas terlihat dalam kenyataan bahwa material yang mereka gunakan bertahan sangat lama," Peter Fuchs, salah seorang arkeolog, mengatakan pada suratkabar El Comercio. Tempat pertemuan sosial yang Fuchs dan rekannya temukan ini dibangun dengan batu dan batako.
Ratusan tempat arkeologis banyak ditemukan di Peru, dan banyak puing dibangun oleh kebudayaann kerajaan Inca yang dulu sangat berkuasa, yang mencapai puncaknya pada abad ke16, sesaat sebelum penakluk Spanyol datang ke tempat yang sekarang dikenal dengan nama Peru.

Sumber : beritanyata.blogspot.com

10 Teknologi Yang Terinspirasi Dari Karya Fiksi Ilmiah

Dahulu, para novelis ataupun para seniman berangan-angan dengan imajinasi mereka akan teknologi masa depan yang canggih. Namun sekarang, angan-angan mereka telah terpenuhi seiring dengan perkembangan zaman, dan mungkin untuk mereka yang masih hidup akan berbicara "Mereka terinspirasi dari karyaku".


1. Internet

 
Buku William Gibson, Neuromancer, sekaligus mengatur dasar bagi genre cyberpunk serta internet (atau lebih tepatnya, World Wide Web). Dalam dunia dystopian, hampir semua orang dapat mengakses jaringan komputer global yang menggunakan antarmuka otak khusus, yang memungkinkan semua orang di planet ini untuk bertukar informasi dengan cepat. Terdengar akrab?


2. Bom Atom

 
Tidak sulit untuk membayangkan sebuah ledakan besar, tapi Robert Cromie (1856-1907) membayangkan sarana untuk melakukan hal yang akhirnya akan menjadi kenyataan. Dalam The krack of Doom, ia menulis tentang senjata yang menggunakan energi atom faktor resikonya memusnahkan hampir dua kilometer persegi tanah. Lebih dari empat dekade kemudian, Proyek Manhattan berjalan baik.

 

3. Space Travel (Perjalanan ke luar angkasa)

Meskipun novel tahun 1865 berjudul “From The Earth to The Moon” menceritakan kisah komedi, Jules Verne melakukan beberapa perhitungan yang serius untuk kembali mengangkat kisah tentang tiga orang yang mencoba untuk melakukan perjalanan ke bulan menggunakan meriam.

 
Beberapa teori-teori dan persamaannya yang akurat ternyata mengejutkan mereka yang melakukan misi Apollo, dan ia bahkan dengan benar meramalkan bahwa bobot akan ada di luar angkasa.
 
 

4. Robot (R.U.R. oleh Karel Capek, Metropolis)

Gagasan untuk membangun kehidupan buatan telah ada selama berabad-abad, tetapi istilah “robot” diperkenalkan pertama kali dalam permainan Karel Capek, RUR (Rossum’s Universal Robots).

 
Namun, untuk melihatnya belum terwujud sampai tahun 1927, film Metropolis diluncurkan menggambarkan bahwa orang-orang mulai melihat robot sebagai mesin humanoid yang dapat dikendalikan oleh seorang programmer.
 
 

5. PDA atau Pocket Komputer

Pada tahun 1974, ketika sebagian besar komputer yang cukup besar mengisi seluruh kamar, Larry Niven membayangkan sebuah versi berukuran saku dalam novelnya ”The Mote in God’s Eye”.
 

Dikisahkan “komputer saku” banyak digunakan untuk perhitungan matematis dan mencatat, tapi dengan fungsi-fungsi komunikasi mereka, Niven juga menggambarkannya seperti Blackberry atau iPhone.
 
 

6. VCR / DVD Player

 
Ketika sebagian besar dunia mengagumi penemuan gambar bergerak di tahun 1890-an, HG Wells sudah memikirkan cara untuk membuatnya lebih baik. Pada satu alur dalam novelnya, seseorang terbangun, kemudian menemukan sebuah mesin yang tampaknya untuk menyimpan dan memutar film untuk hiburan pribadi.
 
 

7. Satelit

Edward Everett Hale penulis yang mengeksplorasi ide pertama dari sebuah satelit dalam cerita pendek, “The Brick Moon,” terkenal setelah penulis fiksi ilmiah Arthur C.
 

Clarke pertama kali mengusulkan satelit sebagai alat untuk komunikasi massal. Dia menulis sebuah artikel pada tahun 1945 yang menggambarkan perangkat komunikasi yang melayang di orbit untuk memberikan komunikasi global berkecepatan tinggi. Tujuh tahun kemudian, Sputnik diluncurkan.
 
 

8. Virus Komputer


Fiksi ilmiah bukan hanya mengilhami penemuan-penemuan yang baik. Ketika peneliti sengaja menciptakan virus komputer pertama pada tahun 1975, mereka menggambarkannya sebagai “cacing.” Istilah ini diambil dari novel John Brunner, "The Shockwave Rider", di mana “cacing pita” mulai menginfeksi komputer di seluruh dunia.
 
 

9. Taser

 
Ketika Jack Cover mengembangkan prototipe pertama untuk senapan mematikan, ia terinspirasi dari novel tahun 1911 karya Victor Appleton yang ia baca ketika masih anak-anak “Thomas A. Swift ’s Electric Rifle.”, salah satunya menampilkan sebuah “senapan listrik” yang digunakan untuk berburu.
 
 

10. Software Penerjemah

 
“Babel Fish” bukan hanya nama acak dari AltaVista yang datang dengan perangkat lunak terjemahan web mereka. Ini sebenarnya merupakan gadget dari novel ”The Hitchhiker’s Guide to the Galaxy”, 1971, yang dapat menerjemahkan bahasa apapun setelah dimasukkan ke dalam telinga seseorang.

Sumber :
www.kaskus.us

Jam-Jam Tangan Termahal Di Dunia

Apa yang bisa Anda dapatkan dari jam tangan seharga Rp. 11 Milliar? Tentu saja sebuah alat penunjuk waktu yang melingkar di tangan Anda, plus rantainya yang berlapiskan emas putih 18 karat dan ditaburi ratusan berlian hitam.




Jam tangan produksi Hublot, salah satu pembuat jam mewah ternama dunia ini diberi nama Black Caviar Bang dan hanya diproduksi satu di seluruh dunia. Totalnya 34.5 karat, dengan hiasan 531 berlian pada pwnunjuk jam maupun rantainya.



Black Caviar Bang dipatok sangat mahal, dan itu terasa wajar, sebab berlian hitam termasuk jenis batu mulia yang sangat langka. Selain itu, desainnya juga dibuat super eksklusif dan unik, serta menunjukkan karya seni tingkat tinggi.






Jam bikinan Hublot ini bukanlah satu-satunya jam tangan yang bernilai sangat mahal. Chopard, jam tangan buatan Swiss memiliki harga yang fantastis, Rp. 275 Milliar. Jam ini bertahtakan tiga berlian 38 karat berbentuk hati dengan ratusan berlian kuning dan putih di sekelilingnya. Total berlian itu seberat 163 karat. Yang cukup menarik, hiasan pada jamnya justru lebih menonjol dibanding jam itu sendiri.






Harga sedikit lebih murah ditawarkan Hysek Colosso, hanya Rp. 6 Milliar. Berbeda dengan dua merk jam sebelumnya yang mahal karena taburan batu mulia dan emas, jam tangan ini mengandalkan desain yang rumit dan fitur canggih.



Produsennya, Hysek menyatakan, ini adalah jam tangan paling rumit yang pernah diciptakan. Hysek Colosso dipersenjatai dengan puluhan tombol fungsi, globe 3-D berdiameter 12 mm yang berputar setiap 24 jam sekali dan alat pengukur kecepatan angin dan curah hujan. Jam ini diperuntukkan bagi mereka yang ingin selalu mengetahui waktu di seluruh belahan dunia.






Lain lagi dengan Chapter One yang dibuat perusahaan jam Maitres du Temps. Jam tangan seharga Rp. 4,4 Milliar ini dilengkapi tombol kronograf, penunjuk waktu Greenwich (GMT) dan sepasang batangan berputar untuk menunjukkan hari dalam seminggu dan fase bulan.

Sumber :http://vibizlife.com/fashion_details.php?id=12258&sub=fashion&awal=0&page=1&pg=fashion

Teori Lavin, Stonehenge Dibawa Menggunakan Anyaman Keranjang Kayu

Stonehenge yang dibangun pada zaman Neolitik, masih menjadi misteri di Inggris. Hingga kini, belum diketahui secara pasti bagaimana orang zaman dulu dapat mendirikan jajaran batu raksasa tersebut.

Misteri Stonehenge yang belum terpecahkan inilah yang coba dipecahkan oleh seorang insinyur yang juga mantan presenter BBC, terutama bagaimana batu-batu raksasa itu dipindahkan dari jarak yang cukup jauh.


http://img.topofday.ru/2008/top-10-samyh-populyarnyh-dostoprimechatelnostej-mira/9_Stonehange.jpg

Lavin Garry percaya bahwa nenek moyang orang Inggris membangun Stonehenge memakai anyaman keranjang rotan yang digunakan untuk menggelindingkan batu-batu raksasa itu dari Wales ke lokasi sekarang.

Setiap batu diperkirakan memiliki berat hingga 4 ton. Batu-batu ini berasal dari Pegunungan Preseli di Wales atau sekitar 200 mil dari lokasi Stonehenge sekarang.

"Saya selalu berpikir bahwa menyeret batu-batu besar itu secara fisik tidak mungkin karena gesekan di permukaan. Kuncinya adalah teknologi telah mereka terapkan pada saat itu," kata Lavin.

Lavin percaya bahwa pada saat itu para pekerja menggunakan keranjang silinder untuk menyeret batu-batu besar tersebut dari tempat awalnya. keranjang ini dibuat dengan menganyam beberapa struktur pancang ringan yang dapat dengan mudah dipindahkan oleh 4 atau 5 orang.

Stonehenge Dibawa Menggunakan Anyaman Keranjang - Stonehenge_b_Engineer_Garry_Lavin_mencoba_mendorong_prototipe_rol_kayu_untuk_memindahkan_batu_besar._.jpg

Lavin telah menguji teorinya itu di dekat lokasi Stonehenge sekarang dan berhasil memindahkan batu seberat satu ton menggunakan anyaman kayu seperti yang ada dalam teorinya.

Saat ini Lavin tengah mempersiapkan sebuah keranjang besar agar mampu memindahkan batu seberat lima ton. Untuk merealisasikan ambisinya ini, Lavin meminta bantuan seorang insinyur, seorang arkeolog kayu kuno, dan penganyam kayu profesional.

Karena saat ini telah memasuki musim dingin, maka proyek besarnya ini diperkirakan baru akan siap awal musim panas tahun depan.

Stonehenge Dibawa Menggunakan Anyaman Keranjang - Stonehenge_c_Sketsa_ini_memperlihatkan_bagaimana_para_pekerja_memindahkan_batu_untuk_mendirikan_Stonehenge.jpg

Stonehenge Dibawa Menggunakan Anyaman Keranjang - Stonehenge_d_Sketsa_ini_memperlihatkan_bagaimana_para_pekerja_memindahkan_batu_untuk_mendirikan_Stonehenge.jpg

Dalam teorinya, Lavin percaya bahwa batu-batu di Stonehenge bisa saja digerakkan oleh dua tim berjumlah sepuluh orang. Satu tim beristirahat sementara yang lain bekerja mendorong keranjang raksasa tersebut.

Teori Lain

George Oates, yang baru-baru ini merancang Velodrome Olimpiade serta Jembatan Milenium, mengatakan bahwa sangat mungkin teori Lavin tersebut bisa terlaksana.

"Saya merasa bahwa sangat mungkin sebuah keranjang anyaman dapat membantu menggerakkan batu-batu seberat empat ton dari pegunungan Welsh ke Stonehenge."

Selain teori Lavin, University of Exeter juga mengungkapkan teori lain tentang Stonehenge. Menurut mereka, batu-batu itu mungkin telah menggunakan bantalan bola-bola yang ditempatkan di trek kayu berlekuk, sehingga akan mudah membawa batu-batu besar tersebut ke lokasi.


Sumber :
www.tribunnews.com

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...